| Thursday, April 27, 2006 |
| Mereka Bicara tentang Perang ini .... |
 Inilah cerita lama tentang benturan peradaban (clash civilization) antara dunia Islam dan Barat. Bak dua sisi mata uang yang senantiasa bersebrangan pemerintahan Barat dengan ideologi Machiaveli- nya, menghalalkan segala cara demi meraih kekuasaan. Dengan dikomandani oleh Amerika, berusaha menyebarkan demokrasi di negara-negara berkembang, tetapi demokrasi yang mereka maksudkan adalah demokrasi yang mematuhi kehendak Barat. Bila sebuah negara menegakkan demokrasi namun menentang hegemoni Barat, maka negara itu dinilai tidak demokratis.
Bertolak belakang dengan barat, Islam adalah menunggalkan Allah sebagai satu-satunya penguasa atas jagad dunia. Islam menyeru penganutnya untuk berfikiran bebas dan umat Islam diseru supaya hidup bersama orang lain dengan saling menjaga keamanan satu-sama lain.
Jurang besar perbedaan inilah yang berbuah benturan antara Islam dan Barat semakin meruncing dan tajam. Bahkan tidak dapat dielakkan alias sebuah keniscayaan. Ini bukan saja karena karakter ideologis dan kultural antara Islam dan Barat yang berbeda tadi , tetapi memang keduanya saling menegasikan satu sama lain. Berikut pendapat beberapa tokoh tentang perang ini....
Nabi Muhammad SAW bin Abdullah, dalam perjanjian terhadap kaum Kristiani : "kami bersama mereka di manapun mereka berada. Sesungguhnya, aku, para pelayan dan pembantuku serta para pengikutku akan membela mereka, karena umat Kristen juga anggota masyarakatku: Demi Tuhan, aku akan melepaskan segala hal yang tidak menyenangkan mereka. Tidak ada paksaan bagi mereka....., "Tak seorangpun boleh menghancurkan rumah ibadah mereka, merusak atau mengambil sesuatu dari tempat itu ke rumah-rumah orang Islam. Jika ada yang melakukannya, maka orang itu merusak perjanjiannya dengan Tuhan dan ingkar pada Nabinya. Sesungguhnya, mereka adalah sahabat-sahabatku dan mendapatkan perlindunganku dari segala yang mereka benci. Tak seorangpun yang akan memaksa mereka pergi atau mewajibkan mereka berperang. Umat Islam akan berperang untuk mereka…gereja - gereja mereka akan dihormati, Tak satupun negara (Islam) boleh melanggar perjanjian ini hingga hari akhir".
Ahmadinejad - Presiden Republik Islam Iran : "antarnegara-negara Islam dan kelompok-kelompok Islam harus dijalin hubungan dan kerja sama yang lebih erat. Namun, faktanya sekarang ini banyak negara Islam yang justru lebih senang bekerjasama dengan negara-negara Barat, padahal tabiat Barat dari dulu hingga sekarang ingin menguasai dunia dan menjadikan banyak negara sebagai jajahan.'' ..............
Hidayat Nurwahid :"demokrasi tengah mengalami ujian serius. Hal itu terlihat dengan semakin menguatnya tindakan-tindakan unilateralisme, seperti invasi di Irak dan hasil pemilu di Palestina yang terlaksana secara jujur dan adil, tapi ditanggapi negatif oleh dunia barat".
Sikap Politik PKS di Munas I : Dalam kebijakan politik luar negeri PKS tetap berpegang kepada politik bebas aktif yang menjunjung tinggi hak kemerdekaan setiap bangsa di dunia. Oleh karena itu PKS mendukung seluruh perjuangan bangsa-bangsa yang saat ini tengah berada dalam cengkraman penjajahan, khususnya bangsa Palestina, Iraq, Afganistan, dan lainnya. Shamil Basayev, Pemimpin Tinggi militer Majelis Syuro Mujahidin Chechnya :
"Saya ingin mengingatkan Bush dan para anteknya, bahwa di tanah kami sejak ratusan tahun dikoyak oleh perang. Ada perang teroris yang kejam dan tak kenal kasihan dilakukan oleh Rusia. Karena itu kami akan tetap berjihad untuk memimpin perjuangan kemerdekaan nasional. Kami menerima seluruh apa saja yang sejalan dengan Syari'ah. Dan menolak segala yang kontradiktif dengan Syari'ah. Kami tidak memiliki hubungan dengan Bin Laden. Tetapi kami memiliki hubungan dan persahabatan serta blok kerjasama saling menguntungkan dengan pemimpin dan rakyat Afghanistan".
Ustadz Ja'far-FPI : "AS hanya mendapat dukungan politis dari pemerintah-pemerintah negara Islam, tapi tidak mungkin mendapatkan dukungan dari rakyat Muslimin, sementara ancaman terbesar bagi AS akan datang dari Kaum Muslimin dari kalangan rakyat. Sementara AS tidak akan menikmati kenyamanan untuk mengembangkan kepentingan-kepentingannya di negara-negara Muslimin setelah ini".
PM Inggris Tony Blair . "Kita tidak dapat memerangi terorisme kecuali kita bisa meyakinkan adanya saling memahami antara masyarakat dengan keyakinan berbeda di Barat dan negara-negara Muslim," Blair mengajak dunia untuk memerangi ekstremisme Islam yang dihasilkan oleh sebuah ideologi yang disebutnya-dan pernah disebut juga oleh Presiden AS George Bush-sebagai 'ideologi setan'.
Karen Amstrong menyatakan, "Kami di Barat mempunyai sejarah yang panjang dalam bentuk kebencian dan permusuhan terhadap Islam. Akan tetapi, kebencian terus tampak menonjol dan bertambah kuat di seputar Atlantik. Tidak ada sesuatu pun yang menghalangi manusia untuk menyerang agama ini (Islam) hingga sekalipun mereka tidak mengetahui secuil pun tentangnya."
Osama bin Laden
"They rip us of our wealth and of our resources and of our oil. Our religion is under attack. They kill and murder our brothers. They compromise our honor and our dignity and dare we utter a single word of protest against the injustice, we are called terrorists.Tell the Muslims everywhere that the vanguards of the warriors who are fighting the enemies of Islam belong to them and the young fighters are their sons. Tell them that the nation is bent on fighting the enemies of Islam. Once again, I have to stress the necessity of focusing on the Americans and the Jews for they represent the spearhead with which the members of our religion have been slaughtered. Any effort directed against America and the Jews yields positive and direct results - Allah willing. It is far better for anyone to kill a single American soldier than to squander his efforts on other activities. ... "
Dan Allah tetapkan ketentuannya untuk perang ini : " Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah Itulah petunjuk (yang benar)". dan Sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, Maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu" . (Qs 2 : 120) perkenankanlah aku menjadi salah satu pejuangmu dalam peperangan ini dan matikanlah aku dalam keindahan syahid menegakkan kalimahMu. Amiiin |
posted by ratna @ 4:42 PM  |
|
|
| Monday, April 24, 2006 |
| Untuk ke-Istiqomah-an |
 Rasa Sedih dan sesal adakalanya hadir saat sesuatu tidak sesuai dengan apa yang aku harapkan.saat keinginan tak berbuah hasil, saat sahabat berubah menjadi orang lain yang sama sekali tidak aku kenal...
Caranya bicara, caranya berfikir, caranya berpakaian, semuanya berubah 180 derajat, kamu tidak seperti kamu yang dahulu ...
Hitungan tahun tak kutemui sahabatku karena jarak dan waktu, siapa sangka rentang massa itu begitu jauh memisahkan hati kita, yang dulu pernah terpaut atas nama cintaNya.
Dulu kau pernah bilang dunia ini terlalu luas untuk kita sendiri, maka bertemanlah sebanyak-banyaknya. Kau juga bilang syurga itu terlalu sepi jika hanya kita nikmati sendiri. Maka mari berdakwah, ajak teman-teman bersama kita ke syurga.
Mungkin harapan ini terlalu dalam pada sosok manusia,ketergantungan pada insan yang penuh khilaf dan alpha. Hingga rasa perih tak terduga saat tahu kenyataan sahabatku luluh terkoyak dalam duka.
Namun...
Meresapi alur hidup manusia memang tiada habisnya. sebab konstan nya bentuk bukanlah milik manusia. putaran waktu dan ilmu membuat manusia kerap mengalami perubahan. positif atau negatifnya perubahan itu tentunya merupakan keputusan-keputusan yang dipilih.
Orang yang taat pada Allah bukan berarti tidak pernah berbuat maksiat
dan orang yang berbuat maksiat bukan berarti tidak pernah dalam ketaatan pada Allah, Namun orang yang adil adalah yang ketaatanya pada Allah lebih besar ketimbang maksiatnya. |
| posted by ratna @ 5:33 PM |
|
|
| Thursday, April 20, 2006 |
| Sebuah Pesan Cinta |
 aku merahasiakan diriku pada gelap
memandang bintang yang gemerlap
tak ingin apapun tersingkap
sebab aku terlalu takut pada dunia yang marah
hingga tak berani lagi angkat bicara
Kini kesunyianku pada lamunan panjang
terhempas dalam badai gemuruh takbir sang martir
kehampaan jiwa menyelimuti bersama kematian terakhir
entah sampai kapan ini berakhir ...
* dalam kesenduan Jalur Gaza |
| posted by ratna @ 10:54 AM |
|
|
| Tuesday, April 18, 2006 |
| I LOVE ME - Fenomena Narsis |
 Bermula dari senang berkaca, lalu hobi di foto, kemudian mengekspos diri, merasa kalo diri kita merasa oke. Lalu timbul keberanian untuk bereksperimen dengan berbagai cara terhadap diri sendiri. Kesannya percaya diri karena bangga pada "asset" yang dimiliki. Tapi.. Pede nya kok keterlaluan yah ? akhirnya orang orang pada komentar deh " ih narsis banget sih !"
Menurut beberapa psikolog sebenarnya tiap orang memang punya kecenderungan untuk narsis, hanya kadarnya saja yang berbeda-beda.
Soal kata narsis ini, konon ceritanya berawal dari mitos Yunani. Tersebutlah seorang pria yang sangat tampan (melebihi kombinasi ketampanan dari Pierce Brosnan, Tom Cruise, Sean Connery, Keanu Reaves, Shahrukh Khan, atau Primus Yustisio ) sehingga tidak hanya perempuan saja yang jatuh cinta kepadanya, namun juga beberapa Dewi dari khayangan. Pria itu bernama Narcissus. Setiap hari kerjaannya hanya duduk di atas sebuah kolam sambil mengagumi bayangan wajahnya sendiri yang tercerap di atas permukaan air. Ia melakukan aktivitas tersebut hingga akhir hayatnya.
Agak dramatis memang cerita diatas, namun dari sinilah akhirnya lahir Narsisme yang diartikan sebagai pandangan mencintai diri sendiri secara berlebihan. Bahkan pada hakikatnya ketika seseorang mencintai orang lainpun, sebenarnya ia sedang mencintai dirinya sendiri. Karena manusia memiliki kelebihan dan kekurangan pada dirinya sendiri. Dan untuk menjadi manusia yang paripurna (paling tidak mendekati kesejatian paripurna), ia membutuhkan eksistensi di luar dirinya yang akan menggenapkan dirinya dengan menutupi kekurangannya untuk mencapai kesempurnaan tersebut
Namun demikian, perlu dibedakan antara PD dan narsis. Pola narsisme memiliki efek yang nyaris lebih banyak negatifnya. Mereka biasanya selalu mengharapkan perhatian dan perlakuan khusus dari orang lain untuk memacu rasa PD nya. Mereka slalu menekankan betapa hebatnya mereka berdasarkan pujian orang lain. Jiwa mereka sebenarnya rapuh. Bahkan akhirnya mereka sukar membagi dan mencurahkan kasih sayang terhadap orang lain karena terlalu sibuk dengan dirinya sendiri. Pendek kata, mereka jadi orang-orang yang minus dalam berempati. Sebaliknya orang-orang yang PD tidak perlu memamerkan semua kelebihannya, dia tahu kualitasnya dan tidak perlu bergantung kepada orang lain agar merasa nyaman.
Mencintai diri sendiri adalah suatu keharusan. Kalau tidak begitu bagaimana mungkin kita bisa Pede ? tapi yang harus diwaspadai adalah bagaimana agar hal itu tidak berakhir dengan tumbuhnya virus narsis dalam diri. Proporsional lah saat kita bicara dan mendengar, saat kita dipuji dan dikritik, saat kita mampu merefleksi dengan hati nurani jelas siapa kita dengan refleksi hati nurani. PERINGATAN: Narsisme bisa menyebabkan mual, gangguan hati dan hipertensi. Segera periksaakan diri anda ke dokter terdekat bila anda mulai suka mengaca sendiri, photo-photo sendiri dan memuji diri sendiri. Gangguan paling kronis adalah suka menceritakan diri sendiri dan menganggap semua orang suka pada anda. INGAT penyakit ini mudah menular lewat kontak langsung di udara ataupun lewat dunia maya!!
dr berbgai smbr- |
| posted by ratna @ 7:42 AM |
|
|
| Wednesday, April 12, 2006 |
| Menulis ide_edi siluneM |
  Mati ide untuk menulis kerap kali hinggap. inginnya sih nggak sering-sering tapi tiap kali itu terjadi saya cuma bisa istighfar. Jangan-jangan....
Nggak ada ide berarti ada yang salah dengan aktivitasku, nggak ada ide berarti jangan-jangan jiwa sedang stagnan tak bergerak alias sekarat. Nggak ada ide pertanda kepekaan hati kian pudar mmmhhh..agak-agak hiperbola sih, tapi bersikap keras pada diri sendiri itu kadang memang diperlukan, biar jadi pecut yang memotivasi untuk tetap berjalan di garis yang benar.
Kedudukan ide adalah equal dengan aktivitas kita, percaya nggak percaya tapi begitulah adanya. Bayangkan jika kita hanya duduk termenung saja tanpa melakukan apapun, jangankan nyantolin ide, berangan-anganpun jadi terasa sulit. Tapi, Bandingkan jika apa yang kita lakukan adalah pergi berjalan mengunjungi tempat-tempat tertentu, menemui teman, bekerja, baca buku, makan dan minum di pinggir jalan, nongkrong bareng anak jalanan, bahkan sekedar ngobrol bareng sesama penumpang bus kota, itu semua adalah ajang cari ide yang bikin otak tambah produktif.
Memang semuanya butuh pengorbanan dan keberanian. tapi percaya deh, itu semua nggak sulit. Cukuplah membangun kepekaan dan rasa empati serta menjadi orang-orang yang senantiasa berfikir. i look, i see then i write.
Sebagian kita terkadang terlalu takut untuk memulai sesuatu karena khawatir akan kegagalan. takut untuk menulis karena dipikirnya hasil tulisannya akan jelek dan nggak disukai pembaca, takut untuk bergaul karena berfikirnya orang lain tidak akan menyukai kita, takut berbicara karena berfikir nanti salah-salah omong dan mempermalukan diri sendiri. yaaaah kegagagalan memang resiko, dan kita hidup perlu menanggung resiko.
Dibalik resiko menulis ada sensasi yang menakjubkan, saat menulis kita mampu menyampaikan ide tanpa harus berhadapan langsung dgn audience, cara ini bisa jadi alternantif mengatasi rasa takut dalam menyampaikan ide di depan umum. Just like me... hehehe...
Oke, from now on.. hadirnya ide tulisan bisa kapan saja dan dimana saja... just watch out !!! Siap-siap nulis yuks... ^ -^
|
| posted by ratna @ 10:39 AM |
|
|
| Thursday, April 06, 2006 |
| Malam |
Gelap bersama gulita
Sedang sunyi pecahkan kesepian abadi
detik-detik berharga yang singgah
saat Tuhan janjikan kehadiranNya
menebar pesona lagi kabulkan do'a
Aku sujud diatas haribaanNya
Mengikat hati yang tak mampu lepas
Harapkan ampunan, ukir keinginan
Menagih janji kata jawaban
Ku istirahatkan hati di sepanjang malam
saat kehidupan sesungguhnya disiapkan
bersama derik jangkrik dan kerling bintang
melantunkan syair kehidupan
|
| posted by ratna @ 4:37 PM |
|
|
| Wednesday, April 05, 2006 |
| ORGANISASI YANG HIDUP DAN BELAJAR DARI KEHIDUPAN |
Langkah kaki ini tersandung dan terus tersandung, namun adakah kita berhenti berjalan ? Tidak, karena kita punya tujuan.
Setiap kali kita katakan pada diri tentang arti kesalahan dalam perjalanan, adakah kita kelelahan ? Tidak, namun semakin bersemangat kita berusaha karena darinya kita dapat kemajuan.
Format '99 salah satu wadah tempat kita bernaung. Banyak tersandung, banyak kesalahan jadikan kita terus berjalan, bersemangat, membuat kemajuan dan berusaha meraih tujuan.
Organisasi ini masih belia jika ukurannya usia manusia. Namun hasil karya tidak bisa dibilang tidak ada. Jika awalnya adalah kumpulan manusia,selanjutnya adalah kumpulan ide, cita serta karya.Dan Suatu saat mungkin organisasi ini adalah pencipta pengetahuan.Merekayasa alam semesta dengan konsep-konsep baru untuk hidup yang lebih baik.
Organisasi ini hidup karena belajar dari kehidupan, berkembang karena dipupuk dan disiram. Menjadi besar, saat dibesarkan dengan ide-ide cemerlang.Fleksibelitas, potensi kreatif dan kemampuan belajar jadi kekuatan yang membuatnya bertahan. Dan satu lagi, adanya kedekatan secara informal. Dalam Format '99 pemanfaatan jaringan-jaringan informal terbukti mampu secara efektif memeliharanya agar tetap bersemangat dan hidup sehingga mampu mendukung dan memperkuat komunitas praktisinya.
Sebagai Insan-insan muda yang jadi pendiri dan dilibatkan sejak awal dalam FORMAT '99, kita telah memilih "untuk diganggu"dengan kehidupan organisasi.Idealnya memang setiap individu di dalam organisasi ini masing-masing memiliki keyakinan bahwa usaha untuk meraih cita-cita pribadinya tidak harus mengorbankan integritas mencapai cita-cita organisasi.Sehingga tidak hanya organisasi yang diuntungkan akan tetapi kebermaknaan hidup yang akan lebih dirasakan.Tapi pada realitasnya kita masih belajar mencapai kesehatan berorganisasi tersebut.
Gagasan untuk Format '99
1. Wahana yang mampu mengakomodir potensi seluruh anggotanya serta meningkatkan dan mengembangkan kemampuan tersebut menuju proses transformasi kompetensi bagi tiap individu yang terlibat di dalamnya. Hal ini di wujudkan dalam struktur organisasinya.
2. Mempertahankan idealisme dalam Mengorganisir dengan baik usaha-usaha menuai kebaikan yang fokus pada bidang kemanusiaan secara komprefensif memenuhi 3 titik utama yaitu jiwa, akal dan jasad. Untuk itu program kerja yang dihadirkan berupa :
- Beasiswa untuk mahasiswa/pelajar tdk mampu - Bakti sosial untuk bencana alam atau wilayah- wilayah yang membutuhkan - Training pencerahan anak bangsa
3.Memperkokoh ukhuwah islamiyah diatas aqidah yang lurus antar anggota dan individu-individu yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dengan format '99 dengan agenda kegiatan :
- Silaturahim formal dan informal - Membuat media untuk menggagas penulisan kisah, sejarah dan hikmah perjalanan format'99 secara objektif dan ilmiah |
| posted by ratna @ 9:59 AM |
|
|
| Monday, April 03, 2006 |
| Salahkah jika aku jatuh cinta ... ? |
* Bukan pada orang yang kuasa mencintaiku
Inilah yang menyenangkan tentang cinta, saat dikatakan : sayap cinta tak pernah patah. Jika ada istilah bertepuk sebelah tangan maka anggaplah itu sebagai istilah semata karena pada hakikatnya kisah cinta yang abadi tetap bersama pemiliknya. Pertanyaannya adalah mengapa orang yang tidak mendapatkan cintanya masih tetap bisa berbahagia ? Itu karena, kebahagiaan yang hakiki ada pada pengorbanan untuk yang kita cinta. Dengan tidak pernah menyombongkankan diri kepadanya, sebaliknya cinta adalah ketundukkan dan kerendahan diri dimata sang kekasih. Maka reaksinya adalah menghilangkan segala tuntutan hati yang hanya akan akan membuat luruh, binasa, dan lari ketakutan karena cinta yang tak berbalas. Pemaksaan terhadap orang yang dicintai bukanlah hal yang terpuji, ada baiknya salurkan energi cinta pada hal-hal positif untuk memberi penuh keikhlasan dan kesabaran
** Untuk kesekian kalinya pada orang yang sama
Keteguhan hati adalah bagian dari makna cinta. Sebab makhluk hidup tidak akan bisa meninggalkan apa yang dicintai dan diinginkannya kecuali jika ia memang ingin menyingkirkannya. Tidak dapat disangsikan bahwa pesona dari orang yang dicintai memang lebih besar dari segala sesuatupun yang ada meskipun terkadang itu hanya penilaian dimata sang pencinta sendiri. Hal ini mungkin yang menjadi motif atau pendorong atas hadirnya cinta. Jika hal ini terjadi, tetaplah gunakan akal sehat. Hindarkan kebutaan mata dan hati untuk luapan dan bara cinta yang bisa menghadirkan bencana. Sebaliknya, mari cari penyebab cinta yang takkan bisa membuatnya luntur sepanjang waktu. Jika penyebab itu hanya fisik semata maka ia akan rusak seiring tuanya usia, jika penyebabnya harta, ia akan luruh bersama ketidakpuasan yang tak berbatas. Namun penyebab cinta yang sejati adalah karena Allah yang maha kekal dan abadi, cinta yang bernuansa ruh yang dibangkitkan dari kesamaan dan kecocokan diantara dua jiwa.
*** Saat aku tidak siap berkomitmen untuk menikah
Bahwasannya kenikmatan yang hanya dicari untuk diri sendiri lalu mengakibatkan penderitan yang lebih besar atau menghalangi datangnya kenikmatan yang lebih baik maka tercela lah kenikmatan tersebut. Begitulah sebuah pengibaratan atas cinta yang hadir tanpa sebuah pengukuhan komitmen relligius yang disebut pernikahan. Kita menodai cinta dengan perasaan yang memicu hadirnya dosa. Sedang, Allah ajarkan kita untuk senantiasa menjaga kesucian diri dan bersabar untuk menunggu hingga Allah memampukan (an-nuur : 33). Sehingga tepatlah yang dikatakan Umar Bin Khatab, ra bahwasannya kita janganlah mematikan naluri jiwa untuk menyukai lawan jenis namun justru mengarahkannya pada arah yang tepat, sebagaimana tanaman yang akan tumbuh subur jika memperoleh pupuk pada saat yang tepat dan bersemi diatas lahan yang yang hara tanahnya tinggi. Alhasil bisa dikatakan, pertimbangkanlah segala urusan tertuju pada keridoan Allah. Termasuk dalam mengungkapkan cinta, agar yang kita tuai kelak adalah kenikmatan yang tinggi.
***** Namun, keluargaku tidak menyukainya ?
Menjawab pertanyaan diatas kiranya marilah kita menilai kondisi ini secara jernih. Manakah yang lebih dekat, hawa nafsu kitakah ? atau tuntunan syariah yang jadi penilaian keluarga ? periksa dan pertimbangkan kembali dan bersikaplah adil ( QS Shad : 26).
Sebagai penutup, sebuah riwayat menyebutkan konon ada seorang lelaki yang melantunkan syair dan bertanya pada Rasulullah SAW ......... dosakah aku jika jatuh cinta ? Jawab Rasulullah Tidak. Hadits ini memang maudhu/ tidak kuat/tidak shahih, terlepas dari hal itu jatuh cinta memang hal yang fitrah dan tidak pernah bisa dikatakan salah. Namun, yang Allah cintai Adalah orang-orang yang mampu menahan hawa nafsunya dari cinta yang merusak ( lihat QS An-Naziat : 40 - 41 ).
Hanyalah Untuk Allah
kan kupersembahkan
Cinta yang tertinggi dan termurni
Yang tumbuh dalam nurani
Wallahualam bisshowab
* Thx to ly and why for sharing the best story I'v ever heard
|
| posted by ratna @ 1:31 PM |
|
|
|
|
